Saturday, November 5, 2011

Death of A Child




Ketika engkau tertidur, aku melihat matamu terbenam dalam damai. Benarkah cemasmu telah pergi? terbawa bintang-bintang seiring datangnya fajar. Namun engkau tak pernah bangun lagi, engkau tak pernah hadir lagi ketika ranting di ujung pepasir kian menua dan merindukanmu. Engkau tak pernah datang ketika harapan tercipta dan menantimu untuk menerbangkannya. Tinggi sampai ke surga..

Kau genggam erat mentari di tanganku dan mengucapkan ribuan mimpi. Dan dari senyummu, merekah keindahan yang menghangatkan petang di seluruh bumi. Aku ingin mendambamu sepanjang hari, melupakan hujan yang mengalirkan keping sepi. Kubiarkan gerimis mengiris pelangi, dan dunia mengingatmu lewat detik yang hingga kini tak pernah menepati janji.

Berdua denganmu, melesatkan panah-panah riang kedalam lautan. Menatap kesepian yang tenggelam hingga ke dasar, tak mampu melihat cahaya yang menyelamatkan. Dan ketika engkau tertidur, aku menantimu..

Post a Comment

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search